Jumat, 04 Maret 2011

Hubungan antara Budaya dan Teknolgi Informasi

Kebudayaan sangat erat hubungannya dengan masyarakat. Melville J. Herskovits dan Bronislaw Malinowski mengemukakan bahwa segala sesuatu yang terdapat dalam masyarakat ditentukan oleh kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat itu sendiri. Istilah untuk pendapat itu adalah Cultural-Determinism.

Herskovits memandang kebudayaan sebagai sesuatu yang turun temurun dari satu generasi ke generasi yang lain, yang kemudian disebut sebagai superorganic.
Menurut Andreas Eppink, kebudayaan mengandung keseluruhan pengertian nilai sosial,norma sosial, ilmu pengetahuan serta keseluruhan struktur-struktur sosial, religius, dan lain-lain, tambahan lagi segala pernyataan intelektual dan artistik yang menjadi ciri khas suatu masyarakat.


Menurut Edward Burnett Tylor, kebudayaan merupakan keseluruhan yang kompleks, yang di dalamnya terkandung pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat, dan kemampuan-kemampuan lain yang didapat seseorang sebagai anggota masyarakat.


Pengertian kebudayaan meliputi bidang yang luasnya seolah-olah tidak ada batasnya. Dengan demikian sukar sekali untuk mendapatkan pembatasan pengertian atau definisi yang tegas dan terinci yang mencakup segala sesuatu yang seharusnya tennasuk dalam pengertian tersebut. Dalam pengertian sehari-hari istilah kebudayaan sering diartikan sama dengan kesenian, terutama seni suara dan seni tan.

Kebudayaan jika dikaji dan asal kata bahasa sansekerta berasal dan kata budhayah yang berarti budi atau akal. Dalam bahasa latin, kebudayaan berasal dan kata colere, yang berarti mengolah tanah. jadi kebudayaan secara umum dapat diartikan sebagai "segala sesuatu yang dihasilkan oleh akal budi (pikiran) manusia dengan tujuan untuk mengolah tanah atau tempat tinggalnya:, atau dapat pula diartikan segala usaha manusia untuk dapat melangsungkan dan mempertahankan hidupnya di dalam lingkungannya ". Budaya dapat pula diartikan sebagai himpunan pengalaman yang dipelajari, mengacu pada pola-pola perilaku yang ditularkan secara sosial, yang merupakan kekhususan kelompok sosial tertentu (Keesing, jilid I, 1989; hal 68)
Kebudayaan dengan demikian mencakup segala aspek kehidupan manusia, baik yang sifatnya material, seperti peralatan-peralatan kerja dan teknologi, maupun yang non-material, seperti nilai kehidupan dan seni-seni tertentu.




Unsur-unsur kebudayaan
Ada beberapa pendapat ahli yang mengemukakan mengenai komponen atau unsur kebudayaan, antara lain sebagai berikut:
1. Melville J. Herskovits menyebutkan kebudayaan memiliki 4 unsur pokok, yaitu:
* alat-alat teknologi
* sistem ekonomi
* keluarga
* kekuasaan politik
2. Bronislaw Malinowski mengatakan ada 4 unsur pokok yang meliputi:
* sistem norma sosial yang memungkinkan kerja sama antara para anggota masyarakat untuk menyesuaikan diri dengan alam sekelilingnya
* organisasi ekonomi
* alat-alat dan lembaga-lembaga atau petugas-petugas untuk pendidikan (keluarga adalah lembaga pendidikan utama)
* organisasi kekuatan (politik)

Komponen-komponen atau unsur-unsur utama dari kebudayaan antara lain:
1 . Peralatan dan perlengkapan hidup (teknologi)
2 . Teknologi merupakan salah satu komponen kebudayaan.
Teknologi menyangkut cara-cara atau teknik memproduksi, memakai, serta memelihara segala peralatan dan perlengkapan. Teknologi muncul dalam cara-cara manusia mengorganisasikan masyarakat, dalam cara-cara mengekspresikan rasa keindahan, atau dalam memproduksi hasil-hasil kesenian.
Masyarakat kecil yang berpindah-pindah atau masyarakat pedesaan yang hidup dari pertanian paling sedikit mengenal delapan macam teknologi tradisional (disebut juga sistem peralatan dan unsur kebudayaan fisik), yaitu:
* alat-alat produktif
* senjata
* wadah
* alat-alat menyalakan api
* makanan
* pakaian
* tempat berlindung dan perumahan
* alat-alat transportasi


Seiring dengan pesatnya perkembangan IT, maka Globalisasi juga menjadi semakin pesat. Seperti yang diketahui bahwa Globalisasi banyak membawa budaya asing ke dalam bangsa kita. IT sering berubah fungsi menjadi alat kulturisasi budaya asing tanpa kita sadari. Namun tidak seperti media televisi, cetak atau radio yang harus melalui penyeleksian oleh pemerintah, lain halnya dengan IT yang merupakan media yang tidak mengenal pembatasan-pembatasan antar bangsa-antar negara. Banyak diantara budaya asing tersebut yang membawa dampak negatif bagi moral maupun budaya bangsa kita.
Adapun pengaruh negatif yang ditimbulkan oleh kemajuan Teknologi yaitu :
1. Kemerosotan moral di kalangan warga masyarakat, khususnya di kalangan remaja dan pelajar yang dapat menyebabkan miskin dalam rohani. Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa kita hindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Perkembangan teknologi memang sangat diperlukan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia. Memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktifitas manusia. Khusus dalam bidang teknologi masyarakat sudah menikmati banyak manfaat yang dibawa oleh inovasiinovasi yang telah dihasilkan dalam dekade terakhir ini. Namun manusia tidak bisa menipu diri sendiri akan kenyataan bahwa teknologi mendatangkan berbagai efek negatif bagi manusia

kebudayaan itu kan pedoman hidup suatu kelompok.karena ada teknologi dan informasi,masyarakat jadi tahu dunia luar,kebudayaan bangsa lain.karena orang tersebut berilmu,jadi dia mengembangkan pola pikirnya terus menerus,sehingga dia mungkin meninggalkan kebudayaan lamanya yang asli.karena masuknya budaya luar,jadi dia mengikuti kebudayaan yang baru diketahuinya tersebut.kan manusia selalu ingin mencoba sesuatu yang baru

Kebudayaan manusia dan teknologi secara terus menerus berkembang dalam hubungan dinamis. Semua teknologi mengembangkan dalam konteks budaya tertentu sebagai akibat dari perubahan kebutuhan atau kendala. Tetapi sekali dikembangkan, teknologi mengubah budaya yang memberikannya kelahiran. Ketika sebuah teknologi yang menyebar ke budaya lain, konteks budaya mempengaruhi kecepatan atau cara di mana teknologi ini diadopsi dan bagaimana digunakan. Difusi teknologi untuk budaya lain perubahan budaya-budaya lain. Perubahan budaya yang satu teknologi menciptakan kemudian dapat mempengaruhi perkembangan teknologi yang lain atau berbeda.

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

About Me

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Sweet Tomatoes Printable Coupons